Seperti namanya,minuman Thai Tea berasal dari negeri gajah putih Thailand yang kini mulai mendunia, dengan peminat sangat banyak. Pada tahun 1980’an, seorang pedagang dari China menyalurkan teh yang dijadikan bahan baku berupa Cha Yen Tea yang merupakan teh hitam atau black tea. Namun karena harganya yang mahal, Cha Yen digantikan dengan seduhan teh Ceylon, teh hitam beraroma pekat yang berasal dari Sri Lanka.
Mobo Thai Tea sendiri merupakan franchise dengan konsep gerobak yang mudah dijalankan, tentunya dengan harga yang terjangkau. Minuman ini dijual mulai dari Rp 10 ribu dengan harapan semua kalangan bisa menikmati minuman segar ini.
Untuk varian rasa, Mobo memiliki 15 varian menu dengan produk favoritada di Mobo Taro, Mobo Vanilla Green Tea dan Mobo Milky Banana. "Untuk memastikan pelanggan tetap loyal, kami selalu meluncurkan berbagai menu baru secara berkala.” Ujar Aldi, CMO Mobo Thai Tea Indonesia.
Uniknya, Mobo menawarkan investasi berbisnis dengan konsep waralaba Thai Tea kepada masyarakat yang ingin berbisnis dan mendulang keuntungan, mengingat Franchise Thai Tea termasuk bisnis yang selalu bertahan dan mengikuti perkembangan zaman.
"Untuk paket kemitraan dimulai dari Rp 6,5 juta. Harga tersebut bisa berubah saat ada promo. Dengan modal terjangkau, mitra memperoleh peralatan lengkap, seragam, bahan baku dan kebutuhan lainnya.” Terang Aldi.
Ia menjelaskan meski sekarang ini bisnis Thai Tea makin menjamur dan banyak waralaba yang menawarkan harga lebih murah, ia menjamin Mobo Thai Teamempunyai kualitas bahan baku dan rasa yang lebih unggul.
Aldi mengatakan kelebihan dari franchise yang ditawarkan, menggunakan teh pilihan Cha Yen dan Ceylon dari Thailand asli. Lalu keuntungan dimiliki mitra 100%, karena Mobo tak menggunakan royalty fee sama sekali.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai Mobo Thai Tea, silakan kunjungi mobothaitea.id atau hubungi 0857-9999-6700. WA: 0857 9999 6700
Klik di sini untuk informasi lebih lanjut tentang franchise thai tea Mobo.